Oleh : Aningdyah Maulya Sandhi
SMA
N 1 BANGUNTAPAN, itulah tempatku menutut ilmu sampai lulus nanti. Tempatnya di
pinggiran kota, mungkin yang anda pikirkan adalah sekolah pinggiran kota yang
kumuh dan kotor penuh sesak dengan perumahan dan pabrik-pabrik, anda salah,
sekolahku ini penuh dengan keindahan dan taman di dalamnya yang bisa di bilang
juaranya kalo berbicara tentang keindahan. hehehe..
Yahh, mandala sekolahku adalah
adiwiyata. Adiwiyata berasal dari dua kata yaitu adi dan wiyata, adi yang
berarti ideal atau sempurna dan wiyata adalah tempat yang baik atau ideal.
Adiwiyata mempunyai makna tempat yang baik dan ideal, jikalau di sekolah ku
berarti tempat yang baik dan ideal untuk belajar. Tempat yang baik dan ideal
untuk belajar itu tempat yang nyaman penuh dengan tumbuhan dan keindahan dan
itu semua sudah ada di sekolahku tercinta ini.
Karena cintanya sekolah ku pada
lingkungan, maka di bentuklah tim adiwiyata yang mengurusi segala hal tentang
adiwiyata. Akan tetapi tak hanya tim adiwiyta saja yang mengurusi sesuatu hal
tentang adiwiyita. Dari muridnya, gurunya, dan semua warga sekolah ikut
membantu dalam penghijauan. Banyak cara yang kami lakukan untuk melestarikan
dan menghijaukan bumi ini. Diantaranya waktu outdoor learning di kaliurang
dengan acara penanaman seribu pohon setelah terkena erupsi merapi. Tak hanya
itu saja yang kami lakuan, di lingkungan sekolahku pun ikut menanam pohon dari
yang herbal dan juga buah buahan. Memilah sampah dari organik, anorganik, dan juga
kaca agar bisa di daur ulang untuk menjadi lebih berharga. Dan yang sekarnag
adalah lomba kelas adiwiyata, dan di setiap kelas tampak bersemangat dan
bersimpati pada lomba kali ini.
Adiwiyata di sekolahku ini tidak
hanya tampilan fisik di lingkungan saja, akan tetapi juga orang orang yang di
dalamnya di tumbuhkan rasa cintanya terhadap lingkungan. Dengan seperti itu
banyak orang yang mulai peduli dengan lingkungan. Membuat bumi ini menjadi
hijau kembali. Semua ini hanya berperan kecil untuk bumi ini, akan tetapi semua
hal yang besar di lakukan dari hal yang kecil saja seperti kesadaran diri
sendiri akan pentingnya tumbuhan, lingkungan yang asri bagi kehidupan.
Begitulah cerita sekolahku dengan
adiwiyatanya. Pesan yang hanya bisa saya sampaikan dalam cerita ini, rawatlah
lingkunganmu, tumbuhan yang ada disekitarmu seperti halnya ibumu yang
merawatmu, karena di lingkungan itu kalian tinggal. Hargailah dan cintailah
lingkunganmu, sepertihalnya kamu menghargai Tuhanmu yang memberi kamu hidup,
karena lingkunganmu juga memberikanmu hidup.